Sahabat,
ini adalah dunia nyata, yang siap menerima para pejuang. Hari-hari adalah
peluang untuk memilih, apakah jadi seorang yang berhasil atau hanya seorang
pecundang. Ingin benar-benar berusaha atau hanya sekedar berpura-pura berusaha.
Berusaha sungguh-sungguh, barang kali kata itu tidak banyak pengaruhnya, karena
berusaha itu bisa sangat sulit, bahkan demikian sulitnya. Sehingga hanya
sedikit sekali orang yang bisa bertahan untuk terus berusaha. Telah melakukan
banyak usaha tetapi gagal. Marilah kita tinjau, kapan terakhir kali anda
mengalami kegagalan? Dengan kegagalan itu apakah anda telah sungguh-sungguh
berusaha?
Kebanyakan kegagalan hanyalah karena kita melakukannya setengah hati. Kita tidak melakukan usaha dengan sungguh-sungguh untuk berhasil. William Jones, ahli ilmu jiwa kenamaan, mengatakan kelesuan akan datang pada saat kita memulai usaha dan tergambar begitu besar rintangan di depan. Anda akan patah semangat, lalu meninggalkannya. Tapi Tuhan membentuk dalam diri kita tenaga cadangan yang luar biasa, yang bisa kita peroleh bila kita mau menyelam untuk menggapainya. Berilah sedikit waktu lagi untuk usaha anda. Hanya semacam gerigi pada mesin mobil yang menghasilkan daya dorong tambahan bilamana kita membutuhkannya. Hanya dengan cara kita menekannya lebih keras sedikit. Kepribadian kita juga dibangun atas bentuk yang hampir sama. Tekanlah kuat-kuat pada pedal gas, maka tenaga ekstra akan muncul keluar. Kita jarang mengeluarkan tenaga ekstra yang bisa menyusup sampai melebihi batas lapisan kelesuan. Bila anda melakukannya maka anda akan memperoleh hasil yang menakjubkan. Kita mengakui bahwa kita jarang menangani suatu masalah secara sungguh-sungguh. Hanya dalam kejadian yang istimewa atau menghadapi krisis yang gawat. Tapi bila anda tancapkan seluruh pikiran dan tenaga anda pada kesulitan anda, maka anda akan kagum atas tenaga yang anda miliki. Apakah anda sungguh-sungguh menghendaki kekuatan itu untuk mengatasi kegagalan anda? Apakah anda cukup berkemauan untuk mencoba sungguh-sungguh, betul-betul berikhtiar? Anda dapat mencapainya bila anda mau… Memang hidup ini tidak untuk orang-orang setengah hati. Berusahalah, benar-benar berusaha. Itu mestinya, well ini adalah dunia nyata….
Sahabat, berpikirlah, benar benar berpikir. Berpikirlah secara positif tentang segala hal. Berpikir positif itu begitu besar maknanya sehingga anda tidak punya kemungkinan lagi berpikir tentang kegagalan apapun mengenai diri anda. Sebagai ilustrasi tentang berpikir positif, ada cerita begini : Seorang pemuda membaca iklan lowongan kerja lewat koran. Ketika ia tiba di tempat pendaftaran, ia temukan telah ada 20 orang pemuda lain yang telah berderet menunggu disana. Kenyataan demikian itu tentu saja bisa membuat orang yang berjiwa lemah langsung berputus asa. Tapi pemuda itu tahu bagaimana menanggulanginya. Ia berpikir. Ia menggunakan otaknya, yang merupakan mesin pemikir yang diciptakan Khalik Pencipta untuk membantu seseorang memecahkan masalah. Pikirannya tidak negatif. Ia bisa berpikir, betul-betul berpikir. Maka lahirlah suatu ide. Alangkah indahnya suatu ide yang merupakan hasil pemikiran sendiri. Ide semacam itu merupakan tenaga penggerak. Ia mengambil selembar kertas lalu menulis beberapa kalimat singkat. Ia keluar dari antrian, lalu menuju kepada sekretaris penerima pendaftaran dan berucap dengan sopan, “ Mbak, tolong sampaikan surat saya ini kepada Pimpinan anda. Isinya sangat penting. Terima kasih sebelumnya”. Sekretaris itu sangat terkesan oleh sikap pemuda tersebut. Ia nampak sopan, lincah dan menyenangkan. Jika ia seorang pemuda yang tidak memiliki karakter kuat, tentu sekretaris itu akan menolaknya. Tapi anak muda itu nampak lain dari yang lain. Ia memiliki sifat yang menarik, yang tak dapat dilukiskan dengan sekedar kata-kata. Maka sekreterispun menyampaikan surat itu kepada pimpinannya. Pimpinan membaca surat itu, tersenyum sebentar lalu mengembalikannya lagi kepada sekretaris. Sekretaris itu membaca, lalu tertawa. Bunyi surat itu begini : Pimpinan yang terhormat. Saya adalah antrian ke 21 dalam barisan. Mohon untuk tidak mengambil suatu keputusan apapun sebelum tiba pada giliran saya dan pimpinan bertemu dengan saya.Terima kasih. Apakah ia memperoleh lowongan kerja itu? Bagaimana pendapat anda, bila anda sang pimpinan? Tentu saja, seorang pemuda seperti itu pasti bisa menyesuaikan diri di tempat seperti apapun dan cepat bertindak untuk melakukan sesuatu. Ia tahu tahu bagaimana harus berpikir, benar-benar berpikir. Ia telah mengembangkan kemampuan untuk bagaimana memecahkan suatu masalah secara cepat, menangani tantangan dengan semangat berjuang dan bertindak tepat pada sasaran. Sahabat mulailah hari indah anda dengan pikiran yang positif. Lihatlah langit pagi yang segar… yang siap menerima anda dan pikiran positif anda dalam belantara kehidupan nyata ini.
Kebanyakan kegagalan hanyalah karena kita melakukannya setengah hati. Kita tidak melakukan usaha dengan sungguh-sungguh untuk berhasil. William Jones, ahli ilmu jiwa kenamaan, mengatakan kelesuan akan datang pada saat kita memulai usaha dan tergambar begitu besar rintangan di depan. Anda akan patah semangat, lalu meninggalkannya. Tapi Tuhan membentuk dalam diri kita tenaga cadangan yang luar biasa, yang bisa kita peroleh bila kita mau menyelam untuk menggapainya. Berilah sedikit waktu lagi untuk usaha anda. Hanya semacam gerigi pada mesin mobil yang menghasilkan daya dorong tambahan bilamana kita membutuhkannya. Hanya dengan cara kita menekannya lebih keras sedikit. Kepribadian kita juga dibangun atas bentuk yang hampir sama. Tekanlah kuat-kuat pada pedal gas, maka tenaga ekstra akan muncul keluar. Kita jarang mengeluarkan tenaga ekstra yang bisa menyusup sampai melebihi batas lapisan kelesuan. Bila anda melakukannya maka anda akan memperoleh hasil yang menakjubkan. Kita mengakui bahwa kita jarang menangani suatu masalah secara sungguh-sungguh. Hanya dalam kejadian yang istimewa atau menghadapi krisis yang gawat. Tapi bila anda tancapkan seluruh pikiran dan tenaga anda pada kesulitan anda, maka anda akan kagum atas tenaga yang anda miliki. Apakah anda sungguh-sungguh menghendaki kekuatan itu untuk mengatasi kegagalan anda? Apakah anda cukup berkemauan untuk mencoba sungguh-sungguh, betul-betul berikhtiar? Anda dapat mencapainya bila anda mau… Memang hidup ini tidak untuk orang-orang setengah hati. Berusahalah, benar-benar berusaha. Itu mestinya, well ini adalah dunia nyata….
Sahabat, berpikirlah, benar benar berpikir. Berpikirlah secara positif tentang segala hal. Berpikir positif itu begitu besar maknanya sehingga anda tidak punya kemungkinan lagi berpikir tentang kegagalan apapun mengenai diri anda. Sebagai ilustrasi tentang berpikir positif, ada cerita begini : Seorang pemuda membaca iklan lowongan kerja lewat koran. Ketika ia tiba di tempat pendaftaran, ia temukan telah ada 20 orang pemuda lain yang telah berderet menunggu disana. Kenyataan demikian itu tentu saja bisa membuat orang yang berjiwa lemah langsung berputus asa. Tapi pemuda itu tahu bagaimana menanggulanginya. Ia berpikir. Ia menggunakan otaknya, yang merupakan mesin pemikir yang diciptakan Khalik Pencipta untuk membantu seseorang memecahkan masalah. Pikirannya tidak negatif. Ia bisa berpikir, betul-betul berpikir. Maka lahirlah suatu ide. Alangkah indahnya suatu ide yang merupakan hasil pemikiran sendiri. Ide semacam itu merupakan tenaga penggerak. Ia mengambil selembar kertas lalu menulis beberapa kalimat singkat. Ia keluar dari antrian, lalu menuju kepada sekretaris penerima pendaftaran dan berucap dengan sopan, “ Mbak, tolong sampaikan surat saya ini kepada Pimpinan anda. Isinya sangat penting. Terima kasih sebelumnya”. Sekretaris itu sangat terkesan oleh sikap pemuda tersebut. Ia nampak sopan, lincah dan menyenangkan. Jika ia seorang pemuda yang tidak memiliki karakter kuat, tentu sekretaris itu akan menolaknya. Tapi anak muda itu nampak lain dari yang lain. Ia memiliki sifat yang menarik, yang tak dapat dilukiskan dengan sekedar kata-kata. Maka sekreterispun menyampaikan surat itu kepada pimpinannya. Pimpinan membaca surat itu, tersenyum sebentar lalu mengembalikannya lagi kepada sekretaris. Sekretaris itu membaca, lalu tertawa. Bunyi surat itu begini : Pimpinan yang terhormat. Saya adalah antrian ke 21 dalam barisan. Mohon untuk tidak mengambil suatu keputusan apapun sebelum tiba pada giliran saya dan pimpinan bertemu dengan saya.Terima kasih. Apakah ia memperoleh lowongan kerja itu? Bagaimana pendapat anda, bila anda sang pimpinan? Tentu saja, seorang pemuda seperti itu pasti bisa menyesuaikan diri di tempat seperti apapun dan cepat bertindak untuk melakukan sesuatu. Ia tahu tahu bagaimana harus berpikir, benar-benar berpikir. Ia telah mengembangkan kemampuan untuk bagaimana memecahkan suatu masalah secara cepat, menangani tantangan dengan semangat berjuang dan bertindak tepat pada sasaran. Sahabat mulailah hari indah anda dengan pikiran yang positif. Lihatlah langit pagi yang segar… yang siap menerima anda dan pikiran positif anda dalam belantara kehidupan nyata ini.
Sahabat, yakinlah dengan sungguh-sungguh yakin. Yakin pada siapa? Yakinlah pada Tuhan dan dengan kerendahan hati yang sungguh-sungguh, yakinlah pada diri anda sendiri. Yakinlah pada kemampuan anda. Yakinlah bahwa anda akan berhasil, karena keyakinan yang sungguh-sungguh itu akan membawa anda pada kemenangan. Mengapa agama banyak mengajarkan soal iman dan keyakinan? Karena bila anda betul-betul yakin dan percaya, anda bisa berbuat hal-hal yang luar biasa. Anda dapat melakukan sesuatu karena anda yakin anda bisa. Keyakinan membuka pikiran pada hal-hal yang dinamis dan kreatif. Ia mengalirkan tenaga bahkan dalam keadaan paling sulit sekalipun.
Sahabat, pandanglah kegagalan anda dari tiga prinsip, yakni : Berusahalah, sungguh-sungguh berusaha, berpikirlah, sungguh-sungguh berpikir, yakinlah, sungguh-sungguh yakin. Biarlah prinsip ini berlaku atas segala kegagalan anda, maka kegagalan anda dapat teratasi. Bila anda bekerja dengan gagasan yang positif dan kreatif, maka anda akan dapat mengembangkan diri anda sedemikian rupa sehingga tidak ada kegagalan apapun yang dapat melemahkankan anda. Anda adalah pejuang di dunia nyata ini ! Salam.
TRILOGI SUKSES
Al Furqanza
0 komentar:
Posting Komentar